Kali
ini saya akan membahas salah satu matic Yamaha, yaitu Mio J Ym-Jet FI keluaran
tahun 2014, setelah 4 tahun pemakaian memang ada hal yang menjadi kelemahan
matic pabrikan garpu tala ini. Salah satunya adalah getar ditarikan awal dan
saat mesin berada pada putaran bawah. Pada 2 tahun pertama getar itu belumlah
terasa, namun pada saat odometer menunjukkan angka 30000km getar itu mulai
terasa dan suranya kian berisik. Bahkan tremornya terasa hingga ke stang
membuat lengan dan bahu mudah terasa pegal.
Dari indikasi itu saya berpikir mungkin telah
saatnya membawa Mio J saya ke bengkel resmi untuk melakukan servis berkala,
mengingat dalam buku petunjuk pemakaian bahwa dalam 25000km saatnya mengecek
komponen CVT. Dugaan saya mungkin getaran itu berasal dari dalam CVT karena
beberapa hari sebelum memutuskan untuk servis saya sempat membaca beberapa
artikel dan sebagian besar di antaranya mengatakan bahwa sumber getaran berasal
dari roller yang peyang. Namun setelah semua komponen CVT diganti mulai dari
v-belt, roller dan kampas ganda bahkan busa filter udara CVT pun diganti namun
getaran itu tidak kunjung hilang.
Hal itu membuat saya penasaran, hingga saya
berinisiatif untuk membongkar seluruh body matic mungil ini sendiri di rumah.
Lalu dalam kondisi motor tanpa body saya mencoba menggeber dan menahan gas pada
putaran bawah ternyata getaran itu hilang. Dari situ saya menyimpulkan bahwa
sumber getaran bukan dari CVT melainkan dari body motor. Saya pun mencoba
memasangnya satu persatu hingga saya menemukan body yang bergetar, ternyata
dugaan saya benar bahwa sumber getaran gruduk ditarikan awal itu bersumber dari
body motor bukan bagian CVT, di body motor yang bergetar itu terdapat baut
plastik (rivet) yang menurut saya menjadi sumber getaran, alasannya karena baut
plastik (rivet) ini tidak bisa mengencangkan body secara maksimal karena daya
tahannya yang terbatas, seiring berjalannya waktu tentu kekuatan pencengkram
baut dan alur baut yang berbahan plastik itu akan menurun dibandingkan baut
yang berbahan besi.
Apalagi letaknya berada di spackbor, 2 di
bagian depan dan 2 di bagian belakang, tentu saja hal tersebut membuat lumpur
dan air dengan mudah mengenainya disaat cuaca sedang tidak bersahabat. Tentu
hal itu membuat daya tahan semakin berkurang, dan benar saja ketika seluruh
baut yang berbahan plastik itu saya ganti dengan baut besi yang dilengkapi
dengan klem maka getaran itu seketika hilang. Oleh karena itu jangan
terburu-buru menyimpulkan jika motor Mio J anda bergetar ditarikan awal ataupun
diputaran bawah karena bagian CVTnya yang bermasalah karena bisa jadi hal yang
saya alami sama seperti yang terjadi pada anda. Selamat mencoba.